akhirnya setelah beberapa saat kekhawatiran. akhirnya saatnya telah tiba. saat yang benar tidak aku inginkan, saat yang benar2 aku harapkan terjadi. tapi ketika palu sudah diketuk, dan tiada lagi yang bisa mencegah palu itu bersatu dengan segala keurusan yang sudah dianggap adil.
ini bukan palu keadilan buatku, tentu saja. ini juga bukan yang terbaik, tentu saja.
toch bukan aku yang memulainya, bukan aku yang memutuskan.
tidak akan ada lagi segala tawa, tidak ada lagi canda
tidak ada gerakan lembut yang maut, yang cepat, yang tangkas, yang mampu membuatmu tersenyum. membuatmu puas. tidak ada lagi friendly scream, friendly violence. itu semua akan segera sirna.
ini bukan mauku, ini jelas maumu. dan ketika dirimu sudah beranggapan seperti itu, bukan hak ku untuk mencampuri. karena hak ku tidaklah sehebat dirimu. sebenernya masih ada harapan, tapi...mari buat ini menjadi selamanya.
selamat tinggal.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar