10 September 2009

ramai2 menentang RUU

kayanya maksud pemerintah tuh mo membendung film2 yang cuma menonjolkan keseksian. pokoknya melakukan aksi yang dinilai perlu untuk melindungi moral bangsa lah

sedangkan sineas ngga mau kebebasannya di bendung. ngga ada boundaries, tanpa batas, kreatif sepanjang film. ngga ada aturan, ngga ada yang ngelarang.

gue sih ngga bermaksud memihak, cuma emang perlu dibuat aturan yang jelas buat dunia perfilman kita. alangkah enaknya kalo film kita ngga murahan yang terlalu mengandalkan keseksian, atau menghina dan menyudutkan pihak lain. yang tentunya tidak merugikan 2 belah pihak (negara n sineas). iyalah, siapa yang mau dibatasi?

di kantor gue aja, facebook di batesin aja pada ngamuknya kaya apa tau, tapi lama2 juga reda. wong itu juga sementara kok. atau malah sengaja cari proxy buat lolos.

tapi inget ga sih sama RUU tentang pornografi? RUU ITE? kayanya awal2nya aja yang gencar, ntar lama2 juga longgar. gitu aja kok report?

Tidak ada komentar: